PERUBAHAN AKAL BUDI DAN KESUCIAN HIDUP MENURUT PERSPEKTIF PAULUS DALAM ROMA 12:1-2

Imel Yovita sapatandekan, Peniel Telambanua

Abstract


Semua manusia ingin menikmati kesenangan dan kepuasan hidupnya. Namun, di kalangan orang percaya saat ini terjadi kekeliruan paradigma dalam memahami ibadah yang sejati yang harusnya menjadi jembatan dalam proses menuju kesucian hidup. Kesalahpahaman ini tercermin dalam pandangan bahwa ibadah hanya sebagai rutinitas saja, pemenuhan fasilitas ibadah di gereja dianggap sebagai standar utama dalam beribadah dan pengaruh gadget dalam beribadah juga sangat signifikan. Hal ini dapat berpengaruh pada ibadah yang dilakukan oleh orang percaya yang pada akhirnya tidak dapat mengikuti ibadah di gereja maupun komunitas-komunitas tumbuh bersama secara teratur. Itulah sebabnya, penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang esensi ibadah yang sejati bagi orang percaya saat ini, dengan menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibadah yang sesungguhnya, sebagaimana dijelaskan dalam Roma 12:1-2, adalah tentang mempersembahkan tubuh sebagai persembahan yang hidup dan suci kepada Allah sebagai bentuk ibadah yang menyenangkan-Nya.


Full Text:

PDF

References


Dave Hagelberg, M. Th. Tafsiran Roma. Bandung: Laura D. Kurnia, 2000.

Djaafar, Andre, Gomgom Purba, and Cresty Agustina. “Junior Church Di Gbi Tabgha Batam.” Imparta 1, no. 2 (2023): 109.

Hendi, Hendi, and Eka Nur Cahyani. “Konsep Pembaruan Nous Berdasarkan Surat Roma 12:1-2.” Jurnal Teologi Gracia Deo 3, no. 2 (2021): 116.

Hia, Living Jovieli. “Memahami Pertobatan Menurut St. Isaac the Syrian.” Jurnal Teologi Cultivation 7, no. 2 (2023): 42.

Lengkong, Samuel, and Yonggi Sampelan. “Pembaharuan Budi Dalam Perspektif Roma 12:2: Upaya Menghadapi Tantangan Di Era Digital.” EUANGGELION: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen 4, no. 1 (2023): 47.

Mendrofa, Heni Perianti. “Persembahan Ibadah Yang Sejati Dalam Roma 12:1 Sebagai Proses Pembelajaran Lifestyle Umat Kristen.” Jurnal Excelsior Pendidikan 3, no. 1 (2023): 30.

Nugroho, Widhi Arief. “Peranan Pendidikan Keluarga Tentang Kekudusan Hidup Menurut Roma 12:1-2.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika 1, no. 2 (2018): 190–91.

Sine, Hendrick, and Alon Mandimpu Nainggolan. “Menelaah Kehendak Allah Bagi Orang Percaya Berdasarkan Roma 12 : 2.” Tumou Tou: Jurnal Ilmiah 8, no. 2 (2021): 105.

Siringo-ringo, Elfrida. “Pemahaman Ibadah Sejati Berdasarkan Roma 12:1-2 Terhadap Pertumbuhan Kerohanian Remaja GPPS Maranata Diski: Studi Eskesegetis.” PROVIDENSI : Jurnal Pendidikan Dan Teologi 1, no. 1 (2019): 39.

Teologi, Jurnal, and D A N Pendidikan. “S e s a w I” 5, no. 2 (2024): 302.

Tirtanadi, Rendy. “Relasi Perayaan Sabat Dengan Kesucian Hidup Menurut John Calvin.” Verbum Christi: Jurnal Teologi Reformed Injili 3, no. 1 (2017): 130–31.




DOI: https://doi.org/10.59830/voh.v8i1.129

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Voice of HAMI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

toto slot